PENGERTIAN NIRMANA

Nir : Tanpa / tidak
Makna (Mana) : Makna / wujud/ bentuk/objek

Nirmana adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengorganisasi / mengkombinasi warna tanpa objek Real (nyata) yang dihasilkan.

Tujuan mempelajari nirmana :
memberikan pemahaman tentang bagaimana mengorganisir bereksperimen dengan warna pada bidang 2 dimensi/ 3 dimensi. Serta memberikan pemahaman tentang istilah-istilah yang ada pada nirmana.
Diantarnya adalah :
- Gradasi : Tint, Shade, Hue, Tone, Value ,dll

WARNA
yaitu hasil refleksi (pantulan) cahaya dari kaca prisma yang ditangkap oleh indera penglihatan manusia

Warna dapat digolongkan menjadi 4 macam yaitu :
-Primer : Yaitu induk dari warna yang berada dimuka bumi ini. Contohnya : Merah, biru, kuning
-Sekunder : Yaitu warna yang dihasilkan dari kombinasi warna primer dengan warna primer dengan perbandingan 1 : 1
-Tersier : Yaitu hasil warna primer dengan hasil warna sekunder dengan perbandingan 1 : 1 .
Contoh : - OM (Orange kemerahan) - HB (Hijau kebiruan)
- OK (Orange Kekuningan) - UM (Ungu kemerahan)
- HK (Hijau Kekuningan) - UB (Ungu kebiruan)
-Komplementer : Yaitu warna yang dihasilkan dari kombinasi warna primer dengan warna tersier dengan perbandingan 1 : 1

KOMBINASI WARNA
Berdasarkan color wheel
1. Warna Akromatik : A  adalah tidak , CHROMATIK  adalah warna
adalah kombinasi warna gelap dan terang saja. Warna ini disebut juga sebagai Grayscale

2. Warna Monokrom : Yaitu satu warna yang di kombinasikan dengan gelap. Contoh : Gelap  Merah  Terang

3. Warna Komplementer : Yaitu dua macam warna Hue yang berlawanan Contoh : Hijau dgn Merah, Biru dgn orange

4. Warna Pastel & Dark Colors :Pastel  warna yang mendekati warna terang / putih, Dark Color  warna2 gelap

5. Warna Analog : Yaitu warna-warna beda Hue yang bersebelahan
Contoh :
 Dari hijau, Hijau kekuning, kuning, orange kekuningan
 Dari merah, ungu kemerahan, ungu, ungu kebiruan, biru, hijau kebiruan
6. Warna Clash : Yaitu dua macam warna yang berlawanan (komplementer)
tetapi menyimpan / bergeser satu hue atau warna yang tidak harmonis/ bertentangan / tabrakan menghasilakn kombinasi warna yang tidak enak dipandang.
Contoh : Merah dengan hijau kebiruan, Violet dengan hijau kekuningan

Catatan : Optik Art adalah membuat desain berdasarkan tipuan dan gerak
7. Warna Split Complementer : Yaitu 3 macam warna yang berlawanan/ tidak harmonis. Contoh : Warna merah dengan hijau kebiruan dengan hijau kekuningan

8. Trangle Primer, Sekunder, dan Tersier : Yaitu perpaduan 3 macam warna yang senasib (primer, sekunder, tersier)
 Merah dengan biru dengan kuning
 Violet dengan orange dengan hijau
 Ungu kemerahan dengan orange kekuningan dengan hijau kebiruan

GARIS
Yaitu skumpulan titik yang dideretkan memanjang. Garis tercipta dari adanya perbedaan warna, cahaya, & perbedaan jarak
Garis secara orientasi terdiri dari :
 Garis lurus horizontal
 Garis lurus vertical
 Garis miring diagonal
 Garis melengkung


GAYA GARIS STYLE GARIS YANG MEMPUNYAI UJUNG :
 Garis Horizontal
 Garis Dol
 Garis Dash
 Garis Dash Dot
 Garis Kaligrafi
 Garis Artistik

KOMBINASI GARIS :
 Horizontal dan Vertikal
 Combinasi garis Diagonal
 Kombinasi garis Kurva
 Kombinasi pada sudut
 Pengulangan
 Pencerminan
 Pancaran

TEMPERATUR WARNA
1. Warna Dingin (Cool Color) : yaitu warna yang memberikan efek secara psikologis terhadap suasana dingin / menyejukkan, tenang yang terdiri dari Hijau, Biru, Ungu
2. Warna Panas (Warm Color) : Yaitu warna yang memberikan efek secara psikologis terhadap suasana panas, gerah, semangat yang terdiri dari kuning, orang , merah

GRADASI WARNA
Yaitu perubahan warna dari terang ke gelap maupun dari gelap ke terang. Ada 2 macam gradasi warna , diantaranya adalah :
1. Tint : yaitu perubahan warna kecerahan dengan menambahkan warna putih
2. Shade : Yaitu perubahan warna kegelapan dengan menambahkan warna hitam

ISTILAH-ISTILAH DALAM WARNA
1. Hue (sejenis) : yaitu menjalankan intensitas warna, misalnya warna kuning (Cadmium Yellow) yang terdiri dari :
 Lemon Yellow---- kuning muda
 Chrome Yellow - Kuning Tua
2. Tone : Yaitu menjelaskan relatifitas gelap atau terangnya sebuah warna. Yaitu :
 Shade --- Dark Tone
 Tint ------ Light in tone
3. Value : Yaitu menjelaskan nilai gelap atau nilai terangnya warna. Contoh :
 Lemon Yellow menerangkan terangnya warna
 indigo / nilai menerangkan gelapnya warna

PSIKOLOGI WARNA
Psikologi warna secara universal
1. Kuning : Melambangkan optimisme , gembira, santai, harapan, tidak jujur, berubah-ubah
Pengaruh warna dalam persepsi :
 Dalam agama hindu warna kuning dianggap keramat / sacral
 kuning terang melambangkan sifat spontan yang eksentrik, toleransi, investigative (mengundang pertanyaan). Dinegara barat  kuning melambangkan pengecut
2.Merah : Melambangkan nafsu, keberanian, bahaya, perjuangan, kemauan keras, energik, agresif, Dominan, aktif dan cinta
Pengaruh warna merah dalam persepsi :
 Di cina warna merah melambangkan kebahagiaan , masyarakatnya memakai warna merah dan putih
 Merah jambu melambangkan feminine, pasrah, romantis, menggemaskan, jenaka
 Merah dan hijau menjadi symbol natal
3. Biru : Melambangkan ketenangan, kepercayaan, keamanan, keteraturan, teknologi, kebersihan
Pengaruh warna biru dalam persepsi :
 Biru tua : melambangkan tenang, cerdas, perasa (sensitif), perasaan yang mendalam, konsentrasi, koperatif / mudah bekerjasama, tidak mudah tersinggung dan banyak teman
 Biru muda : egois, berpendirian tetap, keras kepala dan bertahan
 Dinegara Amerika warna biru melambangkan kepercayaan yang digunakan oleh Bank
4. Putih : Bersih , suci, tidak bersalah, tepat
Pengaruh warna putih dalam persepsi :
 Dalam peperangan warna putih melambangkan, perdamaian/ genjatan senjata
 Di Indonesia, Cina India melambangkan kematian
 Putih melambangkan perkawinan
5. Hitam : Jahat, suasanan berkabung / duka cita, power atau sedih, sangar/ganas
Pengaruh warna hitam dalam persepsi :
 Di barat melambangkan kematian/kesedihan juga melambangkan kewibawaan
6. Coklat : Cool / kalem, tanah, kenyamanan, pesimis terhadap kesejahteraan dn kebahagiaan masa depan, suka merebut, tidak suka memberi hati dan daya tahan
7. Abu- abu (silver) : Milenium, kesederhanaan, sdih, futuristic dan intelek
Pengaruh warna terhadap persepsi :
 nertal, bebas dari kecendrungan sikologis
8. Ungu : Kebangsawanan , spiritual, keangkuhan, sombong dan kasar
Pengaruh warna terhadap persepsi :
 Mendalam dan peka
 Dalam kebiasaan/ tingkah laku disimbolkan sebagai sikap sedikit kurang teliti dan penuh harapan/ berharap
9. Orange : Energi, ceria, hangat, semangat, segar, kesenangan
Pengaruh warna :
 Biasa digunakan pada produk minuman rasa jeruk
10. Hijau : Sehat , alami, kebanggan, berkuasa, keinginan, keberuntungan
Pengaruh warna :
 Orangf yang menyukai warna ini biasanya suka dipuji dan senang menasehati orang lain


BENTUK / BIDANG (SHAPE)
dihasilkan dari garis yang tersusun sedemikian rupa, dibedakan menjadi 2 : 2 dimensi dan 3 dimensi
 2 Dimensi : Pada dasarnya bentuk dimulai dari segi tiga sampai segi tak terhingga atau lingkaran
 3 Dimensi : Terbentuk dari penggunaan tint dan shape pada objek

RUANG
dengan ruang kita dapat merasakan jauh dekat tinggi rendah, panjang pendek, kosong dan besar kecil

TEKSTUR
Didunia seni lukis tekstur mempunyai pengertian nilai raba dari suatu karya seni / kasar/ efek yang ditimbulkan dari penggunaan garis, warna yang ditimbulkan dari penggunaan garis, warna dan gelap, terang
Dibedakan menjadi 2 yaitu : nyata dan semu


MENGENAL MODEL WARNA DALAM KOMPUTER
1 CMYK : CMYK digunakan untuk mendefinisikan warna Cyan, magenta, yellow dan black ,
 Model warna CMYK sering disebut “Subtraktif” , berasala dari kata Subtraktum (dasar) sedangkan Subtrak (struktur) dimana model ini menggunakan nilai presentasi warna dengan range 0 – 100 %, dimana 100 menghasilkan warna hitam dan 0 menghasilkan warna putih
2. RGB : digunakan untuk mendefinisikan warna Red, Green, dan Blue, RGB
 Komponen warna tersebut memiliki renge 0 – 25
 Model RGB disebut Addiktif yang menggunakan system penyebaran cahaya
 Kombinasi warna pada nilai 25 = putih, dan 0 = hitam
3. HSB : Untuk mendefinisikan warna Hue, Saturation, dan Brightness
 Komponen warna Hue menggunakan derajat range dari 0 – 305  0 = merah, 60 = kuning, 120 = hijau,
180 = Cyan, 240 = biru, 300 = Magenta, 325 = Hitam
 Komponen saturation  presentase 0 – 100. Semakin tinggi presentase akan menghasilkan warna menyala / hidup
 Brightness dengan presentase 0 – 100. Semakin tinggi semakin terang
4 Grayscale : hanya dapat didefinisikan oleh komponen warna dan diukur dengan nilai range 0 - 225